Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jakarta Pusat masa bakti 2021-2026, diharapkan dapat merumuskan sinergisitas untuk penguatan ekonomi.

"Kami berharap Rapim Kota Kadin dapat menghasilkan sinergi yang baru."

Harapan ini diutrakan Wali Kota Jakarta Pusat, Arifin, saat membuka secara resmi Rapat Pimpinan Kota ke-V Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jakarta Pusat masa bakti 2021-2026, Jumat (7/2) di Ruang Serbaguna Utama Kantor Wali Kota Jakarta Pusat.

"Kami berharap Rapim Kota Kadin dapat menghasilkan sinergi yang baru. Gagasan baru untuk kemajuan lebih baik bagi perekonomian dan Kadin Jakarta Pusat," ucap Arifin.

Sebagai bagian dari pemerintah, jelas Arifin, pihaknya mempunyai kewajiban menciptakan suasana yang kondusif untuk mendukung dinamika pertumbuhan juga perkembangan sektor perekonomian. Karena itu, aspek perizinan juga dipastikanya dilayani secara cepat dan mudah.

Ditegaskan Arifin, sebagai kawasan yang ada di pusat kota, Jakarta Pusat memiliki keuntungan hampir seluruh kantor dan kegiatan Kementrian ada di wilayahnya.

Agar dapat memanfaatkan kesempatan itu, Arifin mengingatkan pentingnya pemanfaatan teknologi digital dalam berusaha di era globalisasi.

Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Diana Dewi mengungkapkan, kegiatan ini merupakan wahana yang tepat untuk bersama-sama melakukan evaluasi, koreksi, dan konsolidasi.

Diakuinya, target pertumbuhan ekonomi delapan persen yang sudah dicanangkan presiden, bukan hal mudah dicapai di tengah berbagai tantangan, mulai dari regulasi, kondisi ekonomi global dan gelombang PHK.

"Jika tidak ada kolaborasi kita tidak mungkin bisa melaksanakan hal tersebut," tandasnya.